Iptu Rara bersama TNI dan relawan menutup lubang di Jalan Lintas Riau-Sumut yang terendam banjir. Foto: Satlantas Polres Rohil.
jpnn.com, ROHIL – Personel Polres Rokan Hilir (Rohil) memasang penanda dari botol bekas yang diberi scotlight, serta menutupi lubang di Jalan Lintas Riau-Sumatera Utara (Sumut) yang digenangi banjir.
Tindakan itu dilakukan di lokasi banjir Jalan Lintas Riau-Sumut dekat Jembatan Ujung Tanjung, Kecamatan Tanah Putih. Pemasangan tanda bahaya dan penambalan lubang dilakukan setelah ada truk terbalik di lokasi tersebut. Pemasangan tanda bahaya dan penimbunan lubang ini dilakukan langsung oleh Kasatlantas Polres Rohil Iptu Zahratul Aulia Harun dibantu anak buahnya, dan beberapa anggota TNI. Dia juga menyulap botol bekas menjadi penanda bahaya, yang dipasangi scotlight agar dapat dilihat oleh pengendara saat malam hari. Setelah memasang tanda bahaya, Polwan cantik yang biasa disapa Iptu Rara ini mengajak masyarakat setempat untuk mengisi karung bekas dengan pasir. Setelah diisi pasir, karung-karung itu diangkat oleh Iptu Rara bersama anak buahnya ke jalan yang berlubang, dan tertutup oleh air banjir. Iptu Rara mengatakan penambalan jalan itu bertujuan untuk memperbaiki sementara kondisi jalan yang rusak akibat banjir.
Satlantas Polres Rohil memasang penanda badan jalan dari botol bekas dan menutup lubang di Lintas Riau-Sumut yang digenangi banjir
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
