Home Kesehatan 2 Faktor Ini Jadi Acuan Masyarakat Indonesia untuk Pro atau Kontra soal...

2 Faktor Ini Jadi Acuan Masyarakat Indonesia untuk Pro atau Kontra soal Childfree

0

Selain itu, perempuan yang mengejar pendidikan lebih tinggi juga lebih sering menunda dan bahkan tidak berkeinginan untuk memiliki anak, khususnya mereka yang menempuh S2 atau S3.

Meningkatnya persentase perempuan childfree lulusan perguruan tinggi di Indonesia mengindikasikan adanya asosiasi yang kuat antara level pendidikan tinggi dengan paradigma baru kepemilikan anak.

“Akan tetapi perlu diketahui bahwa perempuan childfree berpendidikan SMA ke bawah justru jauh lebih tinggi persentasenya.”

Menurut Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), level pendidikan sangat berpengaruh terhadap kesempatan kerja, yang selanjutnya akan menentukan status perekonomian seseorang.

“Jadi, keputusan hidup childfree di Indonesia sepertinya tidak hanya dipengaruhi oleh membaiknya level pendidikan, tapi juga dilatari oleh kesulitan ekonomi,” tulis Yuniarti.

Temuan tersebut didukung oleh fakta keterlibatan para perempuan yang berkomitmen untuk tidak memiliki anak ini di dunia kerja.

Dari SUSENAS 2022, sekitar 57 persen perempuan childfree ternyata tidak terlibat aktif dalam kegiatan ekonomi. Jadi, faktor ekonomi memang tidak dimungkiri sebagai salah satu penentu keputusan hidup tanpa anak. Sementara, para childfree yang sibuk bekerja, sebagian besar dari mereka terlibat aktif di sektor perdagangan.

Berita baiknya adalah, lebih dari 80 persen perempuan childfree sudah menempati rumah milik sendiri di tengah menanjaknya harga properti.

Source link

Exit mobile version