Home Gaya Hidup Mengenal Aritmia: Jenis, Gejala, dan Pencegahan

Mengenal Aritmia: Jenis, Gejala, dan Pencegahan

0

Aritmia adalah kondisi gangguan irama detak jantung yang berpotensi serius bagi kesehatan seseorang. Gangguan ini mengakibatkan detak jantung menjadi tidak teratur, bisa terlalu cepat (takikardia), terlalu lambat (bradikardia), atau bahkan tak beraturan. Aritmia terjadi ketika impuls listrik yang mengontrol detak jantung terganggu, sehingga menyebabkan jantung tidak mampu memompa darah secara efisien. Faktor pemicu aritmia meliputi kelainan jantung bawaan, stres emosional, dan konsumsi alkohol berlebihan.

Jenis-jenis aritmia yang umum meliputi bradikardia, blok jantung, takikardia supraventrikular, fibrilasi atrium, dan fibrilasi ventrikel. Penyebab aritmia bisa berasal dari kerusakan otot jantung, gangguan impuls listrik, hingga faktor gaya hidup dan eksternal seperti stres, konsumsi alkohol, narkoba, merokok, dan keadaan medis tertentu.

Gejala aritmia yang perlu diwaspadai antara lain rasa berdebar di dada, detak jantung abnormal, kelelahan, pusing, sesak napas, nyeri dada, dan pingsan. Penanganan aritmia disesuaikan dengan jenis dan tingkat keparahannya, termasuk penggunaan obat-obatan, alat pacu jantung, kardioversi, dan ablasio jantung. Pencegahan aritmia dapat dilakukan dengan mengelola stres, menjaga pola makan sehat, menghindari konsumsi alkohol dan kafein berlebihan, berolahraga, dan tidak merokok.

Aritmia merupakan kondisi serius yang memerlukan perhatian medis. Langkah-langkah pencegahan dan penanganan yang tepat penting untuk mengelola aritmia dengan baik. Jika mengalami gejala yang mencurigakan, segera periksakan diri ke dokter spesialis jantung untuk diagnosis dan penanganan yang sesuai.

Source link

Exit mobile version