Pentingnya Pembentukan Karakter dan Adaptasi Siswa dalam MPLS Tingkat SMA/SMK
Dinas Pendidikan Provinsi Lampung menegaskan bahwa pembentukan karakter individu dan adaptasi siswa terhadap lingkungan sekolah menjadi fokus utama dalam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tingkat SMA/SMK. Kepala Disdik Lampung, Thomas Amirico, menjelaskan bahwa selama lima hari MPLS dilaksanakan, terdapat dua fokus utama yang ditekankan, yaitu pembentukan karakter dan adaptasi siswa terhadap lingkungan sekolah.
Materi yang disampaikan dalam MPLS ini memiliki tujuan untuk mendukung pembentukan karakter siswa, termasuk edukasi bahaya narkoba, isu LGBT, antiperundungan, antitawuran, pemahaman visi-misi sekolah, dan pengetahuan dini serta pencegahan penyimpangan seksual. Kolaborasi antara Disdik Lampung, Badan Narkotika Nasional (BNN), dan tokoh agama dilakukan untuk memberikan materi yang mendukung pembentukan karakter siswa.
Tujuan dari pembentukan karakter siswa selama MPLS ini adalah agar siswa memiliki dasar kuat dalam menjalani proses belajar selama tiga tahun ke depan. Hal ini diharapkan dapat mendorong siswa untuk memiliki karakter yang kuat, fondasi agama, dan intelektual yang memadai ketika mereka lulus.
Panitia khusus telah dibentuk oleh pihak sekolah untuk memastikan pelaksanaan MPLS sesuai dengan petunjuk teknis. Laporan dan evaluasi harian juga dilakukan untuk memonitor jalannya MPLS. Pada saat ini, siswa senior tidak dilibatkan secara aktif dalam MPLS guna menghindari praktik perpeloncoan atau perundungan.
Selain itu, panitia juga diinstruksikan untuk menekankan pentingnya disiplin dan kebiasaan baik bagi siswa baru. Ada tujuh kebiasaan yang diajarkan kepada siswa, seperti bangun pagi, olahraga, shalat, aktif bermasyarakat, tidur tepat waktu, konsisten melipat selimut, dan tidak membuang sampah sembarangan. Kebiasaan-kebiasaan sederhana ini diharapkan dapat menjadi fondasi awal dalam membentuk karakter siswa yang disiplin dan bertanggung jawab.
