PNM Terus Berkomitmen dalam Pemberdayaan Perempuan Prasejahtera
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus berkomitmen dalam pemberdayaan perempuan prasejahtera dengan memberikan modal finansial dan modal intelektual serta sosial. Hal ini bertujuan agar nasabah mampu mengembangkan potensi usahanya. Melalui Program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU), PNM menyediakan pelatihan keterampilan yang disesuaikan dengan kebutuhan lokal. Hingga Juli 2025, PNM telah membentuk 671 klasterisasi usaha yang menjadi wadah kolaborasi antar nasabah.
Salah satu klaster unggulan yang berhasil adalah kerajinan anyaman dari limbah plastik. Klaster ini mampu meningkatkan nilai ekonomi produk sekaligus berkontribusi pada pengurangan sampah rumah tangga. Sebagai contoh, Laela (40), seorang nasabah PNM Mekaar Cabang Madiun sejak 2019, mengikuti kegiatan klasterisasi pembuatan tas dari daur ulang limbah plastik. Ia mengaku mendapat banyak manfaat dari program ini.
PNM terus menciptakan ruang kreatif yang memungkinkan para ibu rumah tangga menambah pendapatan keluarga mereka. Sekretaris Perusahaan PNM, Lalu Dodot Patria Ary, menekankan bahwa program ini adalah bagian dari komitmen perusahaan dalam mendampingi nasabah secara berkelanjutan. PNM ingin memastikan nasabah tidak hanya mendapatkan pembiayaan, tetapi juga pemberdayaan melalui akses ilmu, jejaring, dan keterampilan.
Dengan mengubah limbah menjadi peluang usaha, nasabah PNM bersama keluarganya dapat menambah penghasilan sekaligus menggerakkan potensi ekonomi di lingkungan sekitar. Bersama PNM, harapan tumbuh dan kesejahteraan keluarga dapat tercapai secara berkelanjutan. Komitmen PNM dalam pemberdayaan perempuan prasejahtera melalui program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang luas bagi masyarakat dan ekonomi lokal.
